Aluuuuuuuhhh... dadah-dadah kelayar ^-^
Pernahkah kamu bermimpi?
Saya ucapkan selamat, karena kamu punya mimpi, sedangkan saya tidak.
Tapi saya cukup menikmati hidup tanpa mimpi.
Pernahkah kamu bermimpi?
Saya ucapkan selamat, karena kamu punya mimpi, sedangkan saya tidak.
Tapi saya cukup menikmati hidup tanpa mimpi.
Dahulu saya tidak pernah berfikir akan sampai ke Negeri yang jauh dari tanah yang saya pijaki sekarang ini, tapi berkat jasa teman-teman yang selalu setia menemani saya menjalani hidup. Akhirnya saya bisa pergi jalan-jalan menikmati keindahan yang ALLAH ciptakan. Ini adalah perjalanan terjauh dan termahal yang pernah saya lakukan, maklum saya berasal dari keluarga sederhana, jadi saya tidak biasa mengeluarkan uang dalam jumlah banyak..
Berawal dari sebuah reuni SMP akhirnya kami membentuk sebuah grup yang dinamakan Kasukabe, dan kemudian ikut bergabung dengan sebuah komunitas Backpacker Dunia (cuma ikutan temen) yang menghantarkan saya selangkah lebih dekat dengan negara luar karena grup ini khusus membahas tentang luar negeri. September 2014 saat ada tiket promo, saya tergiur untuk beli tiket pesawat tapi tidak berfikir akan fix pergi, jadi saya santai saja. Menabung sedikit demi sedikit sampai tanggal keberangkatan, kalau jadi berangkat syukur, nggak jadi juga ga masalah ^-^.
Hampir setahun berlalu, ternyata tanggal keberangkatan semakin dekat. Saya tidak mengira kalau saya akan pergi menuju negara yang menggunakan visa ^-^. Seperti yang sudah saya katakan sejak awal, saya terlahir dalam lingkungan keluarga sederhana, punya uang untuk makan aja udah syukur, apalagi sampai bisa pergi liburan dan memasuki negara yang memakai biaya tambahan seperti visa. Jadi ya rada gimana gituuu. Alhamdulillah receh yang saya kumpulkan bisa menghantarkan saya mengunjungi negara yang jauh.
Saya bersyukur ternyata saya bisa pergi liburan tanpa menyusahkan orang tua karena saya menabung setiap bulan ^-^.. Jadi buat siapa saja yang merasa kalau keuangan dan hidup serasa terbatas, mulailah menabung sedikit demi sedikit, semampu yang kamu bisa. Menabung tidak harus banyak, yang dibutuhkan hanya konsisten, dari 200-500 ribu jika dikumpulkan dalam waktu satu tahun, kamu akan punya uang dari 2,4 - 6 juta. Uang segitu sudah cukup buat kamu liburan tanpa meninggalkan biaya rutinitas hidup kamu..
Saya bersyukur ternyata saya bisa pergi liburan tanpa menyusahkan orang tua karena saya menabung setiap bulan ^-^.. Jadi buat siapa saja yang merasa kalau keuangan dan hidup serasa terbatas, mulailah menabung sedikit demi sedikit, semampu yang kamu bisa. Menabung tidak harus banyak, yang dibutuhkan hanya konsisten, dari 200-500 ribu jika dikumpulkan dalam waktu satu tahun, kamu akan punya uang dari 2,4 - 6 juta. Uang segitu sudah cukup buat kamu liburan tanpa meninggalkan biaya rutinitas hidup kamu..
Sekarang saya sudah bisa jalan-jalan ke empat negara, Singapore - Malaysia - Thailand - China. Saya terus berdoa semoga saya bisa terus menabung supaya bisa pergi kebeberapa negara lainnya tanpa meninggalkan kewajiban saya berbakti kepada orang tua. Tidak ada yang mustahil dari sebuah usaha dan harapan, dimana ada kemauan disitu selalu ada jalan. Tujuan awal saya mempunyai paspor hanya untuk mengunjungi sebuah negara yang jaraknya hanya selemparan batu dari Batam, yaitu Singapore.
Tapi setelah bisa menjejakkan kaki ke beberapa tempat di negara lain, sejak itu saya mulai belajar bermimpi.
Tapi setelah bisa menjejakkan kaki ke beberapa tempat di negara lain, sejak itu saya mulai belajar bermimpi.
Saat ingin memulai sesuatu, saya selalu mengingat perkataan ini. Jika plan A gagal masih ada Plan B, plan C - Z. Kita hanya perlu berfikir dan sedikit memutar otak supaya rencana kita berjalan dengan sempurna tanpa menyusahkan orang lain.
No comments:
Post a Comment